Rabu, 23 September 2020

12 penyakit rumah tangga

 12 PENYAKIT BERUMAH TANGGA


Oleh : KHR. MOCH CHOLIL AS'AD 


1. KUTILAN:

KURANG TAHU ILMU PERNIKAHAN. 


Rumah tangga akan sukses jika dipandu dengan ilmu agama. Ilmu agama suami istri yang mumpuni akan diberi kebaikan dalam rumah tangganya. Rasul bersabda:


مَنْ يُرِدِ اللهُ بِهِ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِي الدِّين


Artinya: “Barangsiapa dikehendaki Allah kebaikan, maka akan dipahamkan ia dalam ilmu agama.”(HR. Bukhari)


2. KUTUAN: 

KURANG TAHU ARAH DAN TUJUAN PERNIKAHAN.


Tujuan pernikahan Seperti dalam Surah Rum ayat 21, adalah supaya kita bisa hidup damai penuh ketenangan, saling jaga, saling melengkapi saling membahagiakan. 


وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا 


Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu tenteram..(Ar-rum: 21)


3. KUSTA :

KURANG SABAR MERAIH CITA. 


Naik tangga mesti dari tangga pertama dulu! Kebanyakan kita ingin langsung ingin langsung sampai ditangga puncak.


Tentu tidak mungkin! Maka sabarlah berproses dalam berumah tangga in syaa allah akan sampai pula ketangga puncak akhirnya. Allah berfirman:


يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا اصْبِرُوا وَصَابِرُوا وَرَابِطُوا وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ


“Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kalian dan kuatkanlah kesabaran kalian dan tetaplah bersiap siaga dan bertakwalah kepada Allah supaya kalian beruntung.” (Aali ‘Imraan: 200)


4. KUDIS: 

KURANG URUS DUIT SELALU HABIS.


Manajamen keuangan yang tidak cakap, tidak bisa menentukan skala prioritas, tidak bisa menahan diri untuk belanja yang tidak penting dan mengabaikan kebutuhan yang pokok dan jangka panjang, biasanya karena sipat boros maka rumah tangga akhirnya akan oleng.


Maka cakap lah dalam mengelola uang,dan tidak boros. In syaa allah kelarga akan damai dan mapan. Allah swt berfirman:


وَلا تُبَذِّرْ تَبْذِيرًا إِنَّ الْمُبَذِّرِينَ كَانُوا إِخْوَانَ الشَّيَاطِينِ


“Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan.” (QS. Al Isro’: 26-27).


5. KANGKER: 

KANTONG KERING


Karena boros, karena malas, karena tidak mau belajar untuk cerdas akhirnya kita miskin. Maka keadaan miskin akan banyak bisikan setan, banyak percekcokan, sering terjadi pertikaian dan lain sebagainya. 


Maka banyaklah belajar, jangan boros dan bekerja keraslah in syaa allah kita akan terbebas dari kemiskinan yang sangat menyesakan:

Rasulullah saw bersabda:


كادَ الفَقْرُ أنْ يَكُوْنَ كُفْرًا


“Hampir-hampir kefakiran (kemiskinan) itu menjadi kekafiran”

( Imam al-Baihaqi dalam kitab “Syu’abul Iman” (no. 6612)


6. SEMBELIT: 

SEDEKAH DAN MEMBERI SANGAT SULIT.


Jika seluruh anggota keluarga pelit maka rizki akan sulit.


Jikapun ada keluarga yang pelit tapi rizki terus melangit pasti itu istidraj. Pelit membuat semua urusan rumah tangga akan rumit. 


Tapi jika dermawan semua urusan rumah tangga akan penuh kebaikan dankeberkahan.

Rosululloh bersabda:


مَنْ تَصَدَّقَ بِعَدْلِ تَمْرَةٍ مِنْ كَسْبٍ طَيِّبٍ – وَلاَ يَقْبَلُ اللَّهُ إِلاَّ الطَّيِّبَ – فَإِنَّ اللَّهَ يَتَقَبَّلُهَا بِيَمِيْنِهِ، ثُمَّ يُرَبِّيْهَا لِصَاحِبِهِاَ كَمَا يُرَبِّي أَحَدُكُمْ فَلُوَّهُ أَوْ فَصِيْلَهُ، حَتَّى تَكُوْنَ مِثْلَ الْجَبَلِ


“Barangsiapa bersedekah dengan sebutir kurma dari hasil usaha yang baik -dan Alloh tidak akan menerima kecuali yang baik- maka Alloh akan menerima dengan tangan kanan-Nya, lalu mengembangkan untuk pemiliknya (yang berinfak) sebagaimana salah seorang kalian mengembang biakkan anak kuda atau anak untanya, sampai harta itu menjadi sepenuh bukit”. (HR. Bukhori)


7. MERIANG: 

“MENENGOK” ISTRI ATAU SUAMI JARANG


Salahsatu hak pasangan yang jadi kewajiban bagi pasangan lainnya yang mesti ditunai oleh masing-masing pasangan adalah kebutuhan badaniyah. 

Maka jika hal ini diabaikan akan menjadi celah keretakan. Makanya Allah memerintahkan dalam Al-Qur’an:


فَإِذَا تَطَهَّرۡنَ فَأۡتُوهُنَّ مِنۡ حَيۡثُ أَمَرَكُمُ ٱللَّهُۚ 


“..Apabila mereka (istri) telah bersuci (mandi besar) maka “datangilah” mereka itu (istri) di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu..” (QS Al-Baqarah: 222)


8. TIPES:

TIDAK PEDULI PERASAAN.


Tidak saling pengertian dan tidak peduli perasan masing-masing pasangan akan membuat pasangan saling menyakiti dan tersakiti. 

Rasulullah Saw bersabda:


خيركم خيركم لأهله وأنا خيركم لأهلي


“Orang terbaik diantara kamu adalah yang terbaik dalam hal memperlakukan keluarganya, dan aku adalah yang terbaik dalam memperlakukan keluarga.” (HR Ibnu Majah)


9. MALARIA:

MENCARI LAIN PRIA/MENCARI LAIN WANITA.


Penyakit berumah tangga lainnya adalah sifat bosan kepada pasangan. Baik bosan kepada fisiknya, sikapnya dan kebersamaannya. Maka jika tidak bisa menundukan rasa bosan itu. 


Akhirnya ada yg sampai berbuat selingkuh dg mencerai atau menggugat cerai. Yang sedang berfikir untuk cerai Takutlah sabda nabi saw:


أَيُّمَا امْرَأَةٍ سَأَلَتْ زَوْجَهَا طَلاقًا فِيغَيْرِ مَا بَأْسٍ فَحَرَامٌ عَلَيْهَا رَائِحَةُ الْجَنَّة


“Siapa saja wanita yang meminta (menuntut) cerai kepada suaminya tanpa alasan yang dibenarkan maka diharamkan bau surga atas wanita tersebut.” (HR. Abu Dawud)


10. KURAP:

KURANG RAPIH.


Banyak istri dan suami tergoda kepada selain pasangannya gara-gara suami dan istri dirumah tidak memperhatikan kerapihan, kebersihan, kepantasan dan keindahan. 


Maka perbaikilah penampilan kita dengan tampil didepan pasangan kita dg tampilan terbaik. Rosul bersabda:


خَيْرُ النِّسَاءِ مَنْ تَسُرُّكَ إِذَا أَبْصَرْتَ، وَتُطِيْعُكَ إِذَا أَمَرْتَ، وَتَحْفَظُ غَيْبَتَكَ فِيْ نَفْسِهَا وَمَالِكَ


“Sebaik-baik isteri adalah yang menyenangkan jika engkau melihatnya, taat jika engkau menyuruhnya, serta menjaga dirinya dan hartamu di saat engkau pergi.” (HR. Thabrani)


11. MUAL: 

MENGABAIKAN URUSAN HALAL.


Jika suami/ istri sudah ngaji, sudah umrah, sudah haji dsb tapi masih tetap bermasalah dirumah tangganya. 


Maka periksalah kehalalan rizki keluarganya, karena rizki haram pembawaannya panas. Rasul bersabda:


َ لاَ يَرْبُو لَحْمٌ نَبَتَ مِنْ سُحتٍ إلاَّ كَانَتِ النَّارُ أَولَى بِهِ


"Tidaklah daging manusia tumbuh dari barang yang haram kecuali neraka lebih utama atasnya. [HR. Tirmidzi]


12. JERAWAT:

JARANG BERDOA LEWAT SHALAT.


Jangan sepelekan doa supaya kebaikan berumah tangga. Karena doa adalah energi yg menghidupkan keluarga, doa adalah benteng yg melindungi keluarga, doa adalah embun yang akan menyejukan keluarga. Amalkanlah doa ma'tsur dari al-qur'an untuk kebaikan rumah tangga dibawah ini:


رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا


“Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa” (QS. Al Furqan: 74).


SEMOGA KITA DIJAUHKAN DARI 12 PENYAKIT RUMAH TANGGA DIATAS. DAN SEMOGA ALLAH SWT ANUGERAHI KITA DENGAN KELUARGA SAKINAH Aamiin.

Selasa, 08 September 2020

Ngaji safinah najah

 متن سفينة النجاة


بسم الله الرحمن الرحيم

الحمدلله رب العالمين وبه نستعين على أمور الدنيا والدين وصلى الله على سيدنا محمد خاتم النبيين واله وصحبه اجمعين ولاحول ولاقوة الا بالله العلي العظيم.


( فصل ) Utawi ikilah fasal

أركان الإسلام  Utawi piro2 rukune Islam

خمسة Iku limo

شهادة  Suwiji iku nekseni

أن  Setuhune kelakuan

لاإله  Ora ono pangeran

إلاالله  Angeng Gusti Allah

وأن محمدا  Lan setuhune kanjeng nabi Muhammad

رسول الله Iku dadi utusane Gusti Allah

وإقام الصلاة Lan jumenengake ing sholat

وإيتاء الزكاة Lan aweh zakat

و صوم رمضان Lan puoso ing wulan romadhon

وحج البيت  Lan munggah haji ing baitullah

من استطاع  Sopo wong kang kuwoso

إليه  Maring baitullah

سبيلا Opone dalane

Rukun Islam ada lima, yaitu :

1. Bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW adalah utusanNya.

2. Mendirikan sholat.

3. Menunaikan zakat.

4. Puasa Ramadhan.

5. Ibadah haji ke baitullah bagi yang mampu melaksanakannya.


(فصل ) Utawi iki iku fasal

أركان الإيمان Utawi piro2 rukune iman

 ستة Iku nenem

 أن تؤمن بالله  Suwiji iku arep ngimanaken siro ing Allah

 وملائكته Lan ngimanaken ing malaikate Allah

 وكتبه  Lan ngimanaken piro2 kitabe Allah

ورسله  Lan ngimanaken piro2 utusane Allah

واليوم الآخر  Lan ngimanaken dino kang  akhir

 والقدر Lan ngimanaken ing pesten

وخيره lan bagus2e pesten

وشره  lan olo2ne pesten

من الله تعالى iku saking Gusti Allahu ta'ala

Rukun iman ada enam, yaitu :

1. Beriman kepada Allah SWT.

2. Beriman kepada Mala’ikat.

3. Beriman dengan semua kitab-kitab suci.

4. Beriman dengan semua Rasul.

5. Beriman dengan hari kiamat.

6. Beriman dengan takdir ketentuan baik dan buruknya dari Allah SWT.


فصل Utawi iki iku pasal suwiji

معنى Utawi maknane kalimat

لااله  Ora ono pangeran kang wajib disembah iku maujud

الا الله Kejobo Gusti Allah

لامعبود Iku ora ono pangeran kang  disembah iku maujud

بحق Kelawan sak nyatane

فى الوجود Ing dalem wujude 

الا الله Kejobo  Gusti Allah

Pengertian lafazh " Laa ilaaha illallah " adalah  ( tidak ada yang patut disembah secara haq didalam wujudnya kecuali Allah ).