Jumat, 02 Desember 2016

Husnus siyaghoh balaghoh

Terjemah Husnus Siyaghoh Balaghoh



TERJEMAH KITAB DURUSUL BALAGHOH
HUSNUS SIYAGHOH
PENDAHULUAN
FASHOHAH DAN BALAGHOH
A.FASHOHAH
Fashohah menurut bahasa adalah : kalimat yang menunjukkan arti jelas.
Dikatakan : "Seorang anak telah fasih dalam perkataannya" jika memang ucapannya sudah jelas.
Fashohah dalam istilah, itu menjadi sifat padakalimah, kalam, dan mutakallim.
a. Fashohatul Kalimah .
adalah : Terhidarnya suatu kalimah dariTanafur HurufMukholafatul Qiyas, danGhorobah.
-Tanafur huruf adalah: Suatu sifat pada kalimah yang menyebabkan beratnya kalimah pada lidah dan sulit mengucapkannya.
Contoh :
الظَشُّtempat yang kasar.
الهِعْخِعْtanaman hitam, untuk penggembalaan unta
النُّقَاحِ: air tawar yang jernih
المُسْتَسْزِرِbenang yang tepintal
Penjelasan :
Tanafur terbagi mejadi 2 yaitu :
1. Tanafur yang sangat berat terbatas. Contoh :
الظَشُّtempat yang kasar.
الهِعْخِعْtanaman hitam, untuk penggembalaan unta
Lafadz الهِعْخِعْini dikatakan tanafur karena kesemuanya huruf berasal dari satu makhroj yaitu huruf halaq.
2. Tanafur yang berat tak terbatas. Contoh :
النُّقَاحِ: air tawar yang jernih
Pada Ucapan Penyair :
وأَحْمَقَ ممن يلْعَق الماءَ قال ليدع الخمر واشْرَبْ من نُقاخ مُبَرَّدِ
Dan itu lebih bodoh lagi dari pada orang yang minum air lalu mengatakan padaku : “tinggalkan arak, dan minumlah dari air tawar yang jernih yang dingin.
Contoh lain :
المُسْتَشْزِرِbenang yang tepintal
Lafadz ini dikatakan tanafur karena Huruf Syin (bersifat Hams dan Rokhwah) menengahi antara huruf ta' (bersifat Hamsdan Syadidah) dan huruf za' (bersifat Jahr).
Untuk membedakan antara kedua tanafur tersebut yaitu dengan menggunakan perasaan yang sehat (Dzauq Salim) yang diperoleh dengan mengkaji kalam Para ahli Balaghoh dan mendalami metode-metodenya baik dari sisi kedekatan antara makhroj hurufnya atau dari jauhnya.
-Mukholafah Qiyas adalah : kalimah yang tidak sesuai dengan prosedur kaidah ilmu shorof.
Contoh : lafadzبُوقdijama’kan menjadiبُوقَاتٌseperti dalam Syairnya Abu toyyib Ahmad bin Husain Al-Ju’fiy al-Kandy Al-Kufy Al-Mutanabby yang sedang memuji pemimpin tentara Daulat Ibnu hamdan Raja Aleppo Syiria :
فإِنْ يَكُنْ بَعْضُالنَّاسِ سَيْفًا لِدَوْلَةٍ-فَفِيْ النَّاسِ بُوْقَاتٌ لَهَا وَطُبُوْلُ
"Jika sebagian manusia itu seperti tentara dalam pemerintahan ( ibnu Hamdan Raja Aleppo; Syiria ), maka dalam manusia akan terdapat terompet dan gendang untuk pemerintahan itu".
Karena menurut Qiyas dalam jama’ qillahnya adalahأَبْوَاقٌ
Dan juga seperti lafadzمَوْدَدَةٌdalam ucapannya :
إِنَّ بَنِـــيَّ لَلِئَاَمٌ زَهَــدَهُ -مَالِيَ فِيْ صُدُوْرِهِمْ مِنْ مَوْدَدَةٍ
"Sesungguhnya Anak-anakku memang orang yang hina yang tidak perhatian, tiada dihatinya ada rasa cinta padaku "
Menurut Qiyas ilmu shorof adalah dengan mengidghomkan lafadz مَوْدَدَةٍ menjadiمَوَدَّةkarena ada dua huruf sama, serta huruf yang kedua berharokat.
-Ghorobah adalah: adanya kalimah itu tidak jelas artinya.
Contoh :
تَكَأْكَأَbermakna seperti lafadzإجتمعyaituberkumpul.
إفْرَنْقَعَbermakna seperti lafadzإنصرفyaitububar.
إلْطَخَمَّbermakna seperti lafadzإشتدَّyaituberat dan besar
Keterangan :
Ghorobah terbagi menjadi 2 yaitu :
a.Kata yang bisa diketahui maknanya dengan seringnya meneliti pada kitab bahasa Ajam karena tidak biasa digunakan pada bahasa murni arab.Contoh:
تَكَأْكَأَbermakna seperti lafadz إجتمعyaituberkumpul.
إفْرَنْقَعَbermakna seperti lafadzإنصرفyaitububar.
إلْطَخَمَّbermakna seperti lafadz إشتدَّyaituberat dan besar
b.Kata yang tidak diketahui maknanya pada kitab bahasa karena tidak digunakan bagi orang Arab, dan tidak berlakunya bahasa pembanding maka membutuhkan usaha keras untuk mengartikannya yang menyebabkan sulitnya memahami dan masih ada kesamaran.
Contoh :
مُسَرّجbermakna pedang suraij daerah Qin dan ada yang mengatakan bermakna :Lampu.
B. Fashohatul Kalam.
adalah : Terhidarnya beberapa kalimah daritanafur pada kumpulan kalimah (kalam),Dho'fu Ta'lifTa'kid, serta fashohahnya beberapa kalimah itu.
1. Tanafur pada Kalam adalah : Suatu sifat dalam Kalam yang menyebabkan beratnya kalam pada lisan dan sulit mengucapkannya.
Contoh dalam ucapan Penyair :
فِيْ رَفْعِ عَرْشِ الشَّرْعِ مِثلُكَ يَشْرَعُ
pada keluhuran Arasynya Syara’, Orang sepertimu bisa mengambil”
Contoh lain:
وَقَبْرُ حَرْبٍ بِمَكَانٍ قَفْرٍ -وَلَيْسَ قُرْبَ قَبْرِ حَرْبٍ قَبْرُ
" kuburan musuh harus ditempat yang sunyi, dan tiada
kuburan lain dekat kuburan itu"
Seperti Ucapan Abu tamam Habib bin A'us:
كَرِيْمٌ مَتَى أمْدَحْهُ أمْدَحْهُ وَالوَرَىمَعِيْ وَإذَا مَالُمْتُهُ لُمْتُهُ وَحْدِيْ
"Dia (Abu Ghoits Musa Bin Ibrahim Ar-Rofi'i) adalah orang yang mulia, jika aku memujinya maka aku memujinya beserta orang-orang yang bersamaku. Jika aku menghinanya, maka aku menginanya sendirian"
Penjelasan :
Tanafurini juga terbagi mejadi 2 yaitu :
  1. Tanafur Syadid / A'la; yang sangat berat pengucapannya
Contoh dalam ucapan Penyair :
فِيْ رَفْعِ عَرْشِ الشَّرْعِ مِثلُكَ يَشْرَعُ
Pada kalam tersebut dikatakan tidak fasih, karena sulit mengucapkannya disebabkan adanya pengulangan 3 huruf yaitu ro', a'in, dan syin".
Contoh lain:
وَقَبْرُ حَرْبٍ بِمَكَانٍ قَفْرٍ -وَلَيْسَ قُرْبَ قَبْرِ حَرْبٍ قَبْرُ
Pada syair tersebut dikatakan tidak fasih, karena sulit mengucapkannya disebabkan adanya beberapa huruf yang sama serta diulang-ulang.
  1. Tanafur Khofif/ Adna; yang tidak berat pengucapannya,
Seperti Ucapan Abu tamam Habib bin A'us:
كَرِيْمٌ مَتَى أمْدَحْهُ أمْدَحْهُ وَالوَرَىمَعِيْ وَإذَا مَالُمْتُهُ لُمْتُهُ وَحْدِيْ
Pada kalam tersebut dikatakan tidak fasih, karena sulit mengucapkannya disebabkan adanya pengulangan 2 huruf yaitu هاءdanحاء".